Tentangsinopsis.com – Sinopsis Unknown Episode 4 (The Little Doll), Untuk memahami daftar selengkapnya ada di tulisan yang ini.

Seorang ibu membunuh putrinya sendiri dengan cara memasukkannya ke dalam air. Wanita itu sudah mengalami depresi. Sedangkan anak kecil itu mempunyai boneka kesayangan. Kematian anak kecil tersebut menghasilkan Dia jadi roh gentayangan dan masuk dalam boneka tersebut.

Alexa bareng kedua orang tuanya sedang berada di wilayah hiburan. Di sana, Alexa diberi mawar hitam oleh perempuan berjubah putih misterius dan menerimanya. Tak usang sehabis itu, Alexa kesengsem dengan boneka dan meminta ayahnya membelikan Dia.
Awalnya sang Ayah menolak alasannya merupakan di rumah Alexa sudah mempunyai banyak boneka. Karena Alexa terus memaksa jadinya Dia menuruti impian putrinya. Ternyata boneka tersebut merupakan bekas milik anak yang dibunuh ibunya sendiri.

Alexa pulang dan merasa senang, sesampainya di rumah Ia berjumpa tetangga dekatnya Tante Kristina yang sedang mengandung. Boneka itu nampak memandang mengerikan kepada Kristina. Namun Dia tak menyadarinya.

Di rumahnya, buku suci Andini terbuka sendiri. Kemudian Andini mendekat dan menaruh tangannya. Kasus yang mesti Ia tangani kali ini merupakan perihal boneka berhantu. Dia menyaksikan ke dalam masa kemudian perihal kasusnya itu.
Setelah menyaksikan pandangan itu, Andini menemui Rangga di kantornya. Dia menceritakan perihal kendala barunya itu. Rangga pun menolong Andini mengusut dan mendapatkan suatu nama.

Ternyata Bu Kristina seorang manajer pemasaran properti tetapi alasannya merupakan sedang mengandung, Dia tak sanggup bekerja.

Sementara itu yang menemui Rangga dan Andini di kantornya merupakan orang lain. Untuk mendalami akting, Rangga mengaku jika Andini merupakan istrinya dan mereka sedang mencari rumah.

Mereka tak sanggup menanyakan alamat dari bosnya begitu saja, jadinya Rangga dan Andini menimbang-nimbang rencana lain. Di suatu kafe, ada panggilan masuk dari ayah Rangga.
Namun Rangga mengabaikannya. Dia sudah usang tak akur dengan ayahnya dan tidak pulang ke rumah.

Sementara itu, Jaka selama ini sedang mencari pasangan dari tusuk konde. Sudah beberapa tahun Ia mencari tetapi tak menemukannya.

Tak cuma itu di siang harinya Jaka yang sedang bermain golf di halaman memerintahkan kaki tangannya untuk mencari Rangga. Ternyata Jaka ini merupakan ayahnya Rangga. Dia lelaki yang selama ini dicari oleh Andini gaes.
Keesokan hari, orang suruhan Jaka tiba ke wilayah Andini yang memasarkan barang-barang antik. Dia menanyakan perihal tusuk konde tersebut tetapi Andini menjawab jika Dia tak memilikinya.

Pria berjulukan Abdul tersebut menampilkan kartu pengenalnya dan memerintahkan Andini mengontak Dia jika memperoleh tusuk tersebut. Karena Dia akan mengeluarkan duit berapa pun untuk mendapatkannya.
Sekilas Andini jadi teringat akan masa kecilnya saat lelaki yang memegang tusuk konde milik keluarganya merupakan Jaka, pembunuh kedua orang tuanya.
Tingkah laris Alexa mulai menandakan keanehan. Pak Heru dan Bu Ranti mulai kalut dengan keadaannya tetapi Alexa nampak terdiam.

Pak Abdul tiba menemui Rangga. Dia ingin mengajak Rangga pulang tetapi Rangga menolaknya. Pak Abdul pun menyampaikan jika ayahnya akan meniadakan Dia dari warisan keluarganya. Rangga tak peduli perihal hal tersebut.

Andini tiba dan kelihatannya memahami lelaki tersebut. Dia menanyakan ke Rangga siapa orang tersebut. Dia pun menjawab jika lelaki tersebut kaki tangannya Ayah Dia. Rangga dan Andini kemudian membahas perihal duduk kendala persoalan boneka tersebut. Di waktu bersamaan, Anggini menyaksikan Alexa yang berada di kendaraan beroda empat menenteng boneka yang ada dalam bayangannya.

Andini pun memerintahkan Rangga untuk mencatatnya. Rangga meminta pemberian kawan Dia yang polisi untuk memahami pemilik dan alamatnya. Mereka bergegas pergi.

Malam Hari, perut Kristina mulai kesakitan. Dia mencicipi jika dirinya akan melahirkan segera. Ia mengontak suaminya yang ada di luar kota. Ia berjanji akan secepatnya pulang.

Dari jendela beling rumah, Alexa dan bonekanya memandang tajam Kristina. Sementara itu Kristina bolak balik mengambil kunci kendaraan beroda empat untuk pergi ke tempat tinggal sakit sendirian.
Tak usang kemudian Alexa menghilang dari rumahnya. Dia meninggalkan boneka tersebut dan ternyata sudah hingga di rumah Tante Kristina.

Alexa sudah kemasukkan roh jahat. Sementara itu Rangga dan Andini menyaksikan boneka itu dari luaran jendela rumah Alexa. Mereka pergi ke dalam rumah dan menyaksikan Pak Heru dan Bu Ranti dalam kondisi terluka parah.
Andini memerintahkan Rangga mengorganisir mereka berdua dan mengontak ambulans. Karena jika roh boneka jahat itu sudah masuk dalam anak, Dia tak sanggup tidak boleh lagi. Andini bergegas ke tempat tinggal Kristina.

Kristina heran dengan Alexa yang sudah ada di depannya. Dia menenteng benda tajam dan Kristina pun ketakutan. Ia berlari dan mengunci kamarnya. Alexa sukses mengejar. Kristina memasuki kamar mandi kemudian menguncinya.

Saat Andini tiba, Alexa sudah terjatuh pingsan. Sedangkan Kristina sudah berada di kolam mandi. Andini menjajal membangunkannya, ternyata Dia sudah kemasukkan roh jahat itu. Andini pun melawannya dengan mamasukkan Kristina ke dalam air. Karena panik roh jahat itu merupakan air menyerupai penyebab kematiannya.

Andini juga sukses menyelamatkan Kristina. Dia bahkan menolong Kristina melahirkan. Rangga tiba dan Dia sudah mengontak ambulans dan polisi.

Sedangkan Andini mesti menenteng boneka itu dan menutup matanya. Andini berlari ke tempat tinggal Alexa dan mengambilnya. Andini dan Rangga berada di pinggir danau dan menghasilkan boneka itu hingga karam ke dasar danau. Kasus boneka berhantu pun berakhir.