Tentangsinopsis.com – Sinopsis Praomook Episode 9, Untuk mengenali daftar full recap-recpanya pribadi baca di goresan pena yang ini. Jika Kalian ingin menerima Episode sebelumnya ada disini.
Nuch terkejut mendengar Lan dan Praomok sedang berbulan madu, ia bertujuan menyusul mereka sebab Praomook niscaya menggunakan peluang ini untuk mendekati Lan.
Namun, Lak menginformasikan jika nuch tidak perlu menyusul sebab marut ikut dalam perjalanan itu untuk bisnis dan niscaya Lan sudah merencanakan sesuatu. Lak memintanuch untuk kembali mendapat Lan ketika Lan kembali ke Bangkok.
Tiba-tiba Rawin tiba untuk mengantarkan laporan pabrik terhadap Lak.
Lan menginformasikan jika kecelakaan yang terjadi di pabrik murni sebab keteledoran pegawai.
Lak menyaksikan hasil laporan itu beserta foto cctv dan menanyai rawin apakah ada yang mencurigakan ketika kecelakaan itu tapi rawin percaya jika tidak ada yang mencurigakan.
Disisi lain mook berlangsung mengikuti lan kemanapun ia pergi.
Mook terpikirkan untuk mengambil foto bareng Lan untuk diantarkan ke orangtuanya Lan memutuskan jika mereka sedang berbulan madu.
Lan menolaknya tapi mook tetap memotretnya dengan beberapa foto untuk diantarkan orangtua lan.
Dan benar saja ibunya lan sungguh bahagia mendapat kiriman foto dari mook dan menginformasikan suaminya.
Ibunya lan berharap jika sehabis ini mereka sanggup mendapat cucu. Suaminya menyuruhnya untuk tidak terlampau berharap tapi mungkin mook sanggup merubah lan menggemari wanita.
Disisi lain marut dan rombongannya hingga di suatu penginapan tradisional untuk menginap disana.
Namun, ternyata mereka cuma mempunyai satu kamar saja sebab pipa di kamar yang lain rusak. Marut memarahi poom sebab ia tidak mengelola pemesanan dengan benar dan menyuruhnya mencari hotel lain.
Namun, petch menyampaikan jika mereka sanggup tinggal di kamar yang serupa sebab cuma semalam saja disini. Marut pribadi menolaknya sebab petch perempuan dan dihentikan di kamar yang serupa dengan tiga lelaki ini.
Petch menginformasikan jika ia tidak perkara sebab ia sudah sungguh bersahabat dengan Oak dan Marut juga tidak menggemari perempuan sehingga tidak masalah.
Mereka pun pastikan untuk menyaksikan kamar penginapan itu dahulu jika tidak memungkinkan mereka akan mencari hotel terdekat. Mereka menyaksikan kamar itu sungguh besar sehingga petch menyampaikan jika ia sanggup tidur di sudut dan poom menyampaikan jika hotel yang lain penuh.
Lan menyaksikan foto-foto yang gres saja diambil mook dan menyimpannya.
Tiba-tiba mook tiba dari belakang dan menanyai lan apakah ia menggemari foto mereka dan menghasilkan lan terkejut.
Mook menjajal merayu lan dan nyaris saja lan terperangkap planning mook tapi ia menjajal menyadarkan dirinya.
Lan menyampaikan jika ia tidak mencicipi apapun bareng mook jadi semestinya ia tidak peru berupaya lebih.
Tiba-tiba mook mencium pipinya dari belakang dan menjadikannya terkejut dan marah.
Mook menyampaikan jika ia sedang menjajal menghasilkan lan jatuh cinta kepadanya dan ia tidak akan menyerah.
Tiba-tiba marut menelponnya sehinga ia secepatnya menjawabnya dan merasa tertolong sebab teleponnya.
Marut memutuskan lan tidak menjamah mook miliknya. Dan menyampaikan ia akan secepatnya menemui mereka sehabis penyajian besok. Ia juga merasa oak memperhatikan mereka seumpama suruhan mook.
Lan menyuruhnya tidak berpikir seumpama itu sebab ia tidak akan jatuh cinta dengan mook dan ia meminta marut waspada dengan Oak karna kelihatannya mook merencakan sesuatu.
Mook menelpon oak dan mengabarinya. Oak menyuruhnya untuk tetap ingat jika mook dihentikan kalah dalam permainan ini.
Oak juga menginformasikan akan menjajal mengetes marut malam nanti apakah benar ia tidak menyuai wanita.
Mook menginformasikan jika ia tidak akan kalah dalam permainan ini untuk tidak jatuh cinta terhadap lan ataupun menampilkan dirinya terhadap lan sebab ia mesti membalas dendam dari cinta masa kecilnya.
Disisi lain Lak menjajal menepon danai tapi ponsel suaminya ini mati sehingga ia merasa kesal dan mengirim pesan bunyi agar danai secepatnya menelpon balik dirinya.
Nuch menelpon lan dan menghasilkan lan bingung sehingga lan pastikan pergi meninggalkan ponselnya.
Kemudian mook tiba menyaksikan nuch menelpon sehingga ia mengangkatnya.
Nuch merasa kesal sebab mok yang mengangkat telepon dan mook terus menyuruhnya untuk sadar diri jika lan sudah menikah dengannya.
Ia teringat dengan bahaya mook yang menghinanya sebab nuch bukan siapa-siapa lan ketika ini sehingga ia tidak patut mencibir mook.
Nuch juga memerintahkan mook berkemas-kemas sebab cinta lamanya dengan lan akan secepatnya kembali.
Tiba-tiba mook mengirimi fotonya bareng lan dan juga akta nikahnya agar nuch sadar diri jika ketika ini lan resmi miliknya.
Hal ini menghasilkan nuch sungguh kesal dan bertekad mesti mendapat lan lagi.
Setelah itu mook tiba ke kamar dan lan angsung menyuruhnya tidur di sofa luar karna kasur ini miliknya.
Namun, mook tidak acuh ucapan lan sebab ia merasa dirinya selaku istri mesti tidur di kamar yang serupa dengan lan.
Mook justru menanyai lan untuk waspada sebab mungkin lan akan jatuh cinta kepadanya dan melalaikan marut.
Mook pribadi tidur di kasur sehingga menghasilkan lan murka menjajal menariknya keluar.
Namun, mook menggunakan kekuatannya lagi dengan mengigit tangannya lan dan kembali tidur di kasur.
Mereka terus berdebat memperebutkan kasur di kamar ini.
Mereka tidak mau kalah satu sama lain untuk menjaga kasur kamar ini.
Hingga mereka merasa letih sebab saling berebut dan menghasilkan mook pribadi tertidur tanpa peduli.
Lan tidak mengira jika mook akan tertidur begitu saja tidak mempedulikannya.
Disisi lain marut masih menyiapkan penyajian yang mau dilakukannya besok.
Marut kembali ke kamarnya dan menyaksikan mereka semua sudah terlelap tidur.
Akhirnya marut pastikan tidur juga dan menjaga jarak degan petch.
Namun, marut merasa kesal sebab poom dan oak mendengkur dengan keras dan menjadikannya terganggu
Akhirnya marut menghadap ke arah petch dan tiba-tiba petch membalikkan badannya sehingga sungguh berdekatan dengan marut bahkan tidak sengaja menciumnya.
Oleh sebab itu, marut pribadi membalikkan tubuh petch dengan hati-hati.
Marut kian tidak sanggup tertidur sebab insiden ini menghasilkan jantungnya berdegup kencang.
Disisi lain lan juga terbangun sebab mook yang memeluknya dan menjadikannya terganggu.
Lan menjajal membalikkan tubuh mook tapi mook kian memeluknya dengan erat dan menghasilkan lan tidak sanggup tidur.
Oleh sebab itu, lan menjajal untuk mengkalkulasikan domba agar tertidur tapi ia justru mengkalkulasikan seekor itik.
Danai kembali ke kamarnya dan menyaksikan istrinya sudah terlelap tidur. Tiba-tiba lak menanyainya argumentasi danai tidak mengangkat teleponnya.
Danai menginformasikan jika ia menjalankan bisnis di luar kota dan ia tidak tahu jika ponselnya mati dan lak menelponnya.
Lak merasa curigai danai sebab danai seumpama menyembunyikan sesuatu.
Namun, danai menjajal menenangkan istrinya agar tidak murka lagi dan mempercayainya.
Keesokkan harinya, marut bangun dan olahraga. Tiba-tiba petch menghampirinya dan menjadikannya terkejut.
Marut masih merasa canggung sebab insiden semalam tapi petch tidak mengetahuinya sehingga marut pergi menghindarinya.
Namun, petch menghalanginya pergi hingga terpeleset nyaris jatuh.
Petch pun pribadi berpegangan dengan marut dan menghasilkan marut kian berdegup kencang.
Petch galau dan panik menyaksikan jam tangan marut yang menampilkan detak jatungnya yang melampaui batas normal.
Marut merasa aib dan lari pergi sedangkan petch masih merasa khawatir dengan kondisi marut.
Lan terbangun dan terkejut menyaksikan dirinya yang tertidur di sebelah mook.
Ia memperhatikan mook tiba-tiba mook terbangun dan menanyainya apakah lan sedang memperhatikan wajahnya.
Ternyata ketika malam itu mook terbangun menyaksikan lan yang masih berupaya tidur mengkalkulasikan itik dan kemudian terlelpa tidur.
Lan pribadi kesal dan pergi meninggalkan mook. Mook menjajal menyadarkan diri agar tidak bahagia sebab lan yang memperhatikannya.
Marut dan gerombolannya menuju universitas untuk menjalankan penyajian bisnisnya.
Disisi lain oak mengirim pesan bunyi terhadap mook jika ia lupa menjalankan rencananya mendekati marut sebab ia terlelap tidur.
Marut pun menjalankan penyajian dengan baik dan menghasilkan semua terpukau.
Marut menjadi tidak konsentrasi sebab petch menatapnya dengan tersenyum lebar dan mengingatkan dirinya insiden semalam.
Kemudian marut menginformasikan poom jika mereka akan pribadi menemui lan.
Sesampai di lobi hotel lan pribadi memeluk marut dan menghasilkan semua terkejut.
Marut pun juga terkejut tapi lan membisikinya jika marut tidak secepatnya tiba maka mook akan mendapatkannya.
Kemudian petch juga memeluk mook sebab kerinduannya dan ingin tidur disini bersamanya.
Lan pribadi oke dan menyampaikan jika ia juga ingin tidur di kamar yang serupa dengan marut. Namun, mook menginformasikan adiknya jika ia tiba untuk berbulan madu sehingga ia akan tetap tidur di kamar lan.
Mereka semua memperdebatkan kamar yang mau digunakan untuk malam ini.
Namun, mook meminta marut untuk tidur di kamar yang serupa dengannya untuk bercerita perjalanan ini tapi lan menolaknya sebab ia ingin bareng marut.
Petch pribadi menjajal memisahkan kakaknya agar lan dan marut bareng tapi oak pastikan mereka akan tinggal di kamar yang serupa dan membiarkan mook bareng lan.
Tiba-tiba mook mendapat telepon dari ibunya.
Mook terkejut dan pribadi menangis menginformasikan petch jika ayahnya gagal jantung dan sedang dioperasi sehingga petch dan oak akan ikut bersamanya pulang ke bangkok.
Hal ini menghasilkan petch sungguh terpukul dan tidak mengira akan terjadi hal ini.
Dan benar saja jantung ayahnya berhenti berdetak sehingga dokter berupaya untuk menyelamatkannya.
Bibi ting menjajal menangkan ibunya mook sebab insiden ini.
Oak diminta untuk menyiapkan tiket pesawat untuk pulang tapi poom pastikan untuk menyiapkan dan memerintahkan oak untuk menenangkan mook.
Mook yang sedang memberesi barang bawaannya untuk berkemas pulang.
Ia tidak sengaja menyenggol dan menghasilkan shower menyala dan menyiram dirinya.
Ia sudah merasa sungguh semrawut sebab mendapat kabar dari ibunya seumpama itu higga ceroboh. Lan tiba dan menyuruhnya membisu sebab ia akan ikut mengemasi barang dan pulang.
Mook merasa depresi dan takut terjadi sesuatu yang buruk dengan ayahnya.
Lan menyampaikan jika mook mesti siap dengan apapun yang terjadi sebab ia tidak bsia menghambat hal ini terjadi.
Mook menangis dan terus panik dengan kondisi ayahnya.
Sesampai di rumah sakit, mook dan petch lasngusng menghampiri ibunya.
Ibunya mengatakn jika ayah mereka selamat dan baik-baik saja. Hal ini menghasilkan mereka tenang.
Namun, ibunya menyampaikan jika mereka mesti pastikan apa yang dibilang dokter.
Dokter menginformasikan jika ayahnya mook ini sudah tidak sanggup sadarkan diri dan ia sanggup hidup cuma sebab alat medis sehingga ayahnya mook sudah dinyatakan meninggal menurut medis.
Hal ini menghasilkan ibunya mook tidak mengira mesti merelakan suaminya dan pastikan untuk mendonorkan organ tubuh suaminya ini sebab ternyata suaminya mendaftar untuk donor organ semasa hidupnya.
Ibunya mengumumkan hal ini terhadap mook dan petch akan hal ini.
Mook dan petch pribadi terkejut dan tidak mengira jika ayah mereka sudah dinyatakan meninggal sebab sudah tidak sanggup sadarkan diri.
Petch sungguh terpukul mendengar hal ini dan masih tidak mempercayainya.
Mook meminta waktu malam ini untuk pastikan hal ini.
Ibunya menginformasikan jika dokter meminta mereka pastikan dengan segera agar organ ayahnya masih berfungsi.
Mook sungguh merasa duka akan hal ini begitupun dengan ibunya dan adiknya.
Maam harinya, mook masuk ke ruangan ayahnya dan mengenang masa lalunya bareng ayahnya.
Mook sungguh merasa duka sebab ketika itu ayahnya menginformasikan akan mendaftar menjadi pendonor organ jika meninggal dunia nanti.
Ayahnya tidak mengumumkan hal ini terhadap ibunya dan meminta mook untuk menyetujuinya sebab mereka tidak ada yang tahu masa depan dan ayahnya ingin berharga bagi orang yang mendapat donornya dan ia tetap akan hidup bareng mereka di tubuh orang lain.
Hal ini menghasilkan mook sungguh duka dan sangsi apa yang mesti ia pilih merelakan ayahnya.
Ayahnya lan menempon lan dan menyuruhnya untuk tiba menemui mook dan menghiurnya selaku suaminya.
Lan enggan menjalankan hal itu sebab ia ingin membiarkan mook bareng keluarganya.
Ayahnya menyampaikan jika lan juga anggota keluarga mereka. Ayahnya menginformasikan jika bisnis keluarga lan menjadi bangun sebab ayahnya mook dan semestinya mereka tidak melalaikan itu dan senantiasa menolong keluarga mook.
Lan tetap tidak mau menjalankan perintah ayahnya dan memerintahkan ayahnya memohon kepadanya jika ia ingin lan tiba menghibur mook.
Lan terkejut mendengar ayahnya yang memohon agar lan tiba mewakili keluarganya untuk menghibur mook.
Keesokkan harinya mook pastikan untuk mendonorkan organ ayahnya sesuai seruan ayahnya dahulu walaupun ini snagat berat bagi mereka.
Petch merasa murka sebab mook membiarkan ayahnya meninggal sebab ia percaya dokter mungkin salah dan semestinya mereka pindah rumah sakit.
Mook memerintahkan petch untuk sadar sebab insiden ini tidak sanggup mereka hindari dan dokter juga sudah menyatakan ayah mereka meninggal.
Mereka pun saling menguatkan diri sebab keputusan yang berat ini mesti ditempuh mereka.
Lan tiba dan menyaksikan mereka sedang menangis sebab keputusan yang mesti dibuat.
Kemudian mereka dibawa ke ruangan untuk menandatangani surat donor organ oleh dokter.
Ibunya moo sungguh tidakkuat menjalankan hal ini tapi ia tidak mau suaminya kecewa sebab ini cita-cita suaminya ketika masih hidup.
Mereka pun saling menguatkan diri sebab keputusan yang sudah mereka buat untuk kebaikan ayahnya.
Mook pergi duduk menyendiri untuk menenangkan dirinya sambil menangis.
Lan tiba menghampirinya dan mook menyuruhnya pulang sebab ia tidak mau berantem dengannya dulu.
Namun, lan mengataan jika ia akan tetap disini bareng mook dan ia tidak akan menganggu mook untuk menangkan diri.
Lan menggenggam tangan mook dan menghasilkan mook merasa lebih mempunyai efek karnea ada seseorang yang bersamanya.
Mook menangis sambil menyandar di punggung lan dan lan masih menggenggam tangannya.
Disisi lain marut terus tidak konsentrasi melakukan pekerjaan sebab menyaksikan meja petch yang kosong.
Namun, marut tidak mengakui jika ia kmengkhawatirkan petch sehingga menghasilkan poom kesal.
Poom menyuruhnya ke tempat tinggal sakit jika tida ia akan ke tempat tinggal sakit sendiri sebab ia mesti menghibur petch selaku mentor yang baik.
Mendengar hal itu akhirnyamarut memutskan untuk pergi ke tempat tinggal sakit.
Hal ini menghasilkan poom merasa bahagia sebab marut mau ikut ke tempat tinggal sakit.
Mereka berpamitan dengan ayah mereka begitupun dengan ibunya mook masih merasa duka mesti merelakan suaminya.
Lan menyaksikan mereka berpamitan dengan ayahnya mook.
Tiba-tiba lan masuk menghasilkan mereka terkejut. Lan ikut berpamitan dengan ayahnya mook dan menyampaikan jika keluarganya akan terus menolong keluarga mook walaupun dirinya sering berantem dengan mook tapi ia akan tetap disisi mook jika dalam masalah.
Kemudian mereka mengirim ayahnya ke ruang operasi.
Kedua orangtua lan berpamitan dengan ayahnya mook dan menyampaikan akan tetap menjaga keluarganya mook.
Kemudian mereka mengantarkan ayahnya mook masuk ke dlam ruang operasi.
Mereka menangis dan masih tidak mengira mesti merelakan ayah dan suaminya.
Mook menangis dan marut datang. Marut menyuruhnya untuk tidak perlu terihat mempunyai efek dihadapannya sehingga mook memluknya sambil menangis.
Ternyata lan menyaksikan mereka dari kejauhan.