Tentangsinopsis.com – Sinopsis Red Shoes Episode 66 Part 2, Cara pintas untuk mendapatkan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain untuk cari dongeng spoiler Episode sebelumnya cek disini….
Foto KBS2
Jin A bilang pada Tae Gil kalau Hyeok Sang udah tahu ia Jin A.
Tae Gil kaget, Kwon Hyeok Sang tahu bahwa kau Jin A?!
Jin A memerintahkan Tae Gil bicara pelan-pelan. Mereka bicara di dapur. Tae Gil tanya, apa yang mesti mereka laksanakan sekarang. Tae Gil takut kalau mereka dibunuh dan badan mereka tak pernah ditemukan.
Tae Gil : Kau tidak tahu semenakutkan apa Kwon Hyeok Sang.
Foto KBS2
Ok Kyung tiba-tiba datang. Dia sudah mendengar semuanya.
Dia terkejut.
Terpaksalah Tae Gil dan Jin A ngasih tahu Ok Kyung apa yang terjadi.
Foto KBS2
Mereka bicara di kamar Ok Kyung.
Ok Kyung murka mengenali bahwa kemarin wajah Tae Gil bonyok lantaran Tae Gil diculik. Dia mau mengunjungi Hyeok Sang namun tidak boleh Jin A dan Tae Gil.
Ok Kyung : Monster-monster jahat itu. Beraninya mereka murka sehabis semua yang mereka lakukan? Bagaimana mereka sanggup melecehkan orang yang tidak bersalah? Aku sama sekali tidak takut pada mereka, Tae Gil-ah. Aku sudah hidup cukup lama. Tidak ada yang perlu ditakuti. Aku tidak takut.
Tae Gil : Oke. Aku mengerti, jadi tenanglah.
Ok Kyung memandang Jin A.
Ok Kyung : Makara Kwon Hyeok Sang mengetahuinya, bahwa kau putri Min Hee Kyung?
Jin A : Ya. Tapi jangan terlalu khawatir. Dia tidak sanggup menjamah kita terlalu sembarangan. Aku sudah menerapkan tindakan keamanan.
Tae Gil : Langkah-langkah keamanan?
Ok Kyung : Apa gunanya itu? Kita tidak membutuhkannya. Si brengsek keji itu yaitu iblis. Dia bukan manusia. Si brengsek itu.
Foto KBS2
Sun Hee sudah tidur. Tapi Ok Kyung gak sanggup tidur. Dia mikirin bencana Jin A.
Ok Kyung merasa bersalah lantaran tidak jujur sedari permulaan bahwa Hyeok Sang pelaku tubruk lari Tuan Kim.
Ok Kyung : Aku pantas untuk dibakar sehabis apa yang kulakukan. Bagaimana saya sanggup melakukan itu?
Foto KBS2 Foto KBS2
Besoknya di toko, Ok Kyung melamun.
Sun Hee menyaksikan itu, Ok Kyung-ah.
Ok Kyung membisu saja.
Sun Hee : Hei, So Ok Kyung!
Ok Kyung terjaga dari lamunannya, ya?
Sun Hee : Kenapa kau begitu karam dalam pikiranmu?
Ok Kyung : Aku sudah berpikir panjang dan keras ihwal ini dan saya terlalu murka untuk duduk diam.
Sun Hee : Apa maksudmu?
Ok Kyung : Aku akan menghasilkan kutu-kutu itu membayar.
Ok Kyung pergi.
Ok Kyung menerobos masuk ke ruangan Hee Kyung. Seketaris Lee berupaya menangkal namun gagal. Seketaris Lee berupaya menenteng Ok Kyung keluar. Ok Kyung bilang ia mesti bicara dengan Jin Ho eomma.
Hee Kyung memerintahkan Seketaris Lee keluar.
Hee Kyung kemudian duduk.
Hee Kyung : Kau pikir apa yang kau lakukan? Ini bukan pasar murah yang sudah biasa kau datangi.
Ok Kyung : Pasar murah? Itu juga menjadi kawasan pijakanmu.
Ok Kyung duduk.
Ok Kyung : Pasar tempatmu berasal yaitu kelas tinggi sedangkan pasar tempatku berasal kelas rendah? Baiklah. Aku tidak memiliki kelas. Makara mari kita pribadi saja. Mari kita akhiri ini sekali dan untuk semua. Itu yang terbaik untuk semua orang.
Ok Kyung menaruh dua botol kecil di depan Hee Kyung.
Hee Kyung kaget, kau marah?
Ok Kyung : Itu benar, saya marah. Bagaimana saya tidak kehilangan akal? Kau menculik adikku dan menjajal membunuh Jemma. Bagaimana saya tidak marah? Daepyonim dan hoejangnim? Yang benar saja. Kalian berdua yaitu pembunuh, kau kutu kotor!
Hee Kyung : Pelankan suaramu. Beraninya kau meninggikan suaramu di sini?
Ok Kyung : Aku akan melakukan sesukaku. Aku akan masuk penjara kalau harus, namun saya akan mengekspos kalian berdua untuk semua yang kau lakukan. Apa adikku dan Jemma melakukan kesalahan? Satu-satunya kesalahan Jemma yaitu punya orang renta jahat! Dan orang renta yang jahat itu yaitu kau. Jangan hingga kita menghancurkan kehidupan anak-anak. Mari kita bakar bareng untuk selamanya. Di Sini. Minumlah.
Hee Kyung panik dan memerintahkan Ok Kyung pergi.
Ok Kyung memerintahkan Hee Kyung tobat.
Hee Kyung memanggil Seketaris Lee.
Seketaris Lee masuk dan berupaya menenteng Ok Kyung keluar.
Ok Kyung semakin murka dan meminum sesuatu di dalam botol kecil itu.
Hee Kyung kaget.
Ok Kyung : Jangan menyesalinya sehabis saya mati. Tolong, jadilah insan yang layak. Aku akan meninggalkan yang ini untukmu. Minum kalau kau memikirkanku.
Ok Kyung meninggalkan botol itu di meja Hee Kyung, kemudian ia pergi.
Hee Kyung memerintahkan Seketaris Lee mencampakkan botol itu.
Seketaris Lee menyelediki botol itu. Ternyata minuman energi, bukan racun.
Foto KBS2
Ok Kyung kembali ke toko. Jin A murka mengenali Ok Kyung menemui Hee Kyung.
Ok Kyung : Aku memohon padamu untuk menjauhinya! Aku sungguh marah, itu sebabnya! Bagaimana mungkin saya tidak melakukan apa-apa di saat putriku akan mati?
Jin A : Aku bukan putrimu.
Sun Hee : Jemma, bagaimana kau sanggup menyampaikan itu? Apa maksudmu, kau bukan putrinya? Bagaimana kau sanggup menyampaikan sesuatu yang begitu kejam?
Jin A : Kau sendiri yang mengatakannya bahwa kau membesarkan kami lantaran kesalahanmu.
Ok Kyung : Jadi? Apakah kau akan merasa lebih baik kalau saya menyampaikan kau bukan putriku?
Jin A : Ya. Makara jangan campuri urusanku. Aku hidup atau mati, urus saja urusanmu!
Ok Kyung : Baik! Lakukan apa maumu. Aku tidak akan peduli apakah kau hidup atau mati!
Jin A pergi.
Ok Kyung : Astaga. Gadis itu. Gadis malang itu.
Foto KBS2
Di ruangannya, Tae Gil memerintahkan penduduknya menghimpun gunjingan soal Ok Kyung dan Tae Gil.
Setelah itu, ia mendapatkan file audio dari Jin A.
Isinya, percakapan ia dan Jin A di saat Jin A tiba untuk menyelamatkan Tae Gil.
Jin A : Itu benar. Aku Kim Jin A, putri Kim Jung Gook yang kau bunuh dalam tubruk lari.
Hyeok Sang : Itu yaitu kecelakaan.
Jin A : Pembunuh. Kau membunuh ayahku dan mencuri ibuku. Kau yaitu monster yang menghancurkan suatu keluarga. Adikku meninggal dan hidupku hancur karenamu!
Hyeok Sang : Apa yang kau bicarakan? Aku tidak melakukan kesalahan apapun. Itulah kebenarannya. Ayahmu yang mabuk berlari di depan mobilku. Aku korban.
Foto KBS2
Habis mendapatkan file audio dari Jin A, ia ditelpon Jin A.
Jin A : Kau sudah mendapatkan file nya?
Hyeok Sang : Ya, Kim Jin A-ssi.
Jin A : Bukankah kita mesti bertemu? Aku akan memberimu satu jam. Jika kau melakukan sesuatu yang lucu, saya akan merilis file ini ke dunia untuk didengar semua orang. Makara tiba sendiri. Pastikan untuk menenteng juga liontin sepatuku.
Hyeok Sang tak mengira Jin A seberani itu.
Foto KBS2
Jin A menanti Hyeok Sang di suatu pabrik tidak terpakai.
Tak lama, Hyeok Sang datang. Jin A masih memunggungi Hyeok Sang dan sibuk dengan ponselnya.
Hyeok Sang : Saat kau memanggil seseorang, itu sopan santun untuk tuan rumah untuk memamerkan parasnya apalagi dahulu.
Jin A : Ketika kau mengambil sesuatu dari seseorang, bukankah itu sopan santun mengembalikannya terhadap pemiliknya yang sah?
Foto KBS2 Foto KBS2
Jin A berbalik, memamerkan wajahnya.
Hyeok Sang : Senang berjumpa denganmu, Kim Jemma-ssi. Apa yang kau mau dari aku?
Jin A : Kehancuranmu.
Hyeok Sang : Apakah kau pikir orang akan peduli cuma lantaran kau menghasilkan kericuhan atas tindakan lamaku? Orang jaman kini tidak berkeinginan permasalahan orang lain.
Jin A : Itu sanggup merugikan nama Lora, yang sudah berlangsung dengan baik hingga sekarang. Itu akan mensugesti harga saham Lora juga. Kau terus memperpendek hidupmu. Kim Jin A sudah usang meninggal. Malam kau membunuh ayahku dalam tubruk lari. Malam itu Min Hee Kyung membuangku dan adikku dan saya tiba padamu.
Hyeok Sang : Maka kau mesti berterima kasih kepadaku. Karena keinginanmu untuk membalas dendam membuatmu bertahan dari masa lalumu yang menyakitkan. Aku benar. Kau sukses selaku seorang desainer lantaran saya memberimu kesempatan. Jika tidak ada hal absurd ini, saya mungkin sudah menjadi ayahmu.
Jin A : Semua yang sanggup kau katakan dengan lisan kotor itu yaitu hal-hal yang keji!
Hyeok Sang : Kau tidak memberiku pilihan.
Foto KBS2 Foto KBS2
Hyeok Sang mendekat. Dia mau membunuh Jin A.
Jin A sudah siaga dengan ponselnya, saya sudah bilang! Jangan menyentuhku!
Jin A menghasilkan panggilan dan memandang ke belakang Hyeok Sang.
Jin A : Keluar di sini.
Foto KBS2 Foto KBS2
Hye Bin keluar. Hyeok Sang terkejut menyaksikan Hye Bin.
Hyeok Sang : Kenapa kau disini?
Jin A : Aku meneleponnya. Aku pikir ia mesti tahu kebenarannya.
Hyeok Sang berupaya menerangkan kalau ini cuma salah paham.
Hye Bin gak percaya dan percaya kalau Jin A lah yang benar.
Hye Bin : Apa kau sungguh-sungguh membunuh ayah Jemma?
Hyeok Sang : Itu yaitu suatu kecelakaan.
Jin A : Tidak. Itu benar. Ayahmu yaitu seorang pembunuh. Ada saksi juga. Saksi yang menyaksikan ayahmu membunuh ayahku dan pergi.
Hyeok Sang : Hye Bin. Kau percaya ayah, kan? Itu sungguh-sungguh kecelakaan.
Jin A : Dia bahkan menyembunyikan mobilnya di gedung yang terbengkalai. Aku mendapatkan darah ayahku di bumper kendaraan beroda empat itu.
Hyeok Sang : Diam!
Hyeok Sang terus menyangkal.
Foto KBS2
Hye Bin syok berat dan jatuh terduduk.
Tak lama, ia mulai menangis.
Foto KBS2
Di Nosang, Yu Kyung bingung menanti kabar Jin A.
Dia ingat di saat di rumah Jin A menyuruhnya menelpon polisi kalau hingga jam enam tak ada kabar darinya.
Jin A : Kirimkan mereka semua file yang sudah saya kumpulkan.
Yu Kyung takut, bagaimana kalau ia membunuhmu?
Jin A : Kwon Hyeok Sang tidak sanggup membunuhku. Jangan khawatir. Karena saya punya saksi yang tak sanggup ia tolak.
Flashback end…
Foto KBS2
Yu Kyung melirik jamnya. Sudah jam enam melalui sepuluh. Tapi Jin A belum memberi kabar.
Saat Yu Kyung mau mengontak polisi, Jin A menelponnya.
Foto KBS2
Hee Kyung di kantornya, sanggup telepon dari Hyeok Sang.
Hyeok Sang : Pulanglah kini juga. Sekarang!
Foto KBS2
Hee Kyung pribadi pulang. Sampai rumah ia terkejut mendengar teriakan Hye Bin.
Dia bergegas ke kamar Hye Bin dan terkejut menyaksikan kamar Hye Bin berantakan balau.
Hee Kyung mendekati Hyeok Sang.
Hee Kyung : Apa yang sedang terjadi?
Hye Bin marah, keluar. Aku tidak memerlukan kalian, jadi keluar! Semuanya yaitu lantaran kau dan ayah. Aku membencimu, dan saya juga membencimu! Aku benci kalian semua!
Hyeok Sang : Aku katakan itu tidak benar.
Hye Bin : Itu benar. Pembunuh!
Hee Kyung terkejut, yeobo!
Foto KBS2 Foto KBS2
Hye Bin kemudian berteriak histeris.
Hee Kyung pun secepatnya memeluknya.
Foto KBS2
Hyeok Sang kembali ke kamarnya. Dia marah.
Hyeok Sang : Kim Jin A, beraninya kau melakukan ini pada Hye Bin.
Bersambung…























