Tentangsinopsis.com – Sinopsis Idol: The Coup Episode 4, Cara pintas untuk menerima spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Episode sebelumnya disini ya.
Kita dikasih lihat permulaan mula konferensi Duho dengan Cotton Cnady. Ma Daepyo membawanya unntuk menjadi manajer mereka. Duho merupakan penggemarnya Hyunji. Ia ingin menjadi manajer yang berhasil untuk Cotton Candy yang sukses.
Dan di saat mobilnya menuju jurang, cuma satu hal yang Duho khawatirkan, apa yang mau terjadi dengan gadis-gadisnya nanti?
Ma Daepyo dan Duho meninggal di hari yang sama. Ada bannyak pelayat di pemakaman Ma Daepyo sedang di pemakaman Duho cuma ada Cotton Candy. Jihan tiba pada malam harinya.
Cha Daepyo menjabat menjadi Daepyunim dari Starpeace. Sementara itu timbul rumor yang menyampaikan kalo Duho dan Ma Daepyo meninggal alasannya Cotton Candy.
Hyunji membalas komentar-komentar itu hingga nggak tidur. Stella minta Jenna untuk bicara sama Hyunji namun Jenna cuma diam. Hyunji menemui orang-orang itu secara langsung. Sampai di sana ia cuma membisu saja di saat orang-orang itu memukulinya.
Chae Ah dan Stella mencarinya dan menemukannya tergeletak di suatu lorong.
Cha Daepyo mengadakan rapat untuk membicarakan kelanjutan Cotton Candy. Selama ini Ma Daepyo sungguh mengasihi mereka alasannya mereka merupakan pendiri perusahaan. Tapi bagi Cha Daepyo, yang paling penting merupakan seberapa banyak potensi mereka.
Di studio Jihan yang bermain kibor memainkan lagu yang serupa sambil dongeng ke Ray kalo dahulu ia merubah lirik itu untuk menngejek Ma Daepyo. Bukannya marah, Ma Daepyo malah balik mengejeknya dengan lagu yang sama. Dia sabung rap sama orang yang lebih tua. Ia kemudian minta maaf sama Ma Daepyo. Tapi untuk Daepyunim yang sekarang, ia nggak akan pernah melakukannya alasannya beliau merupakan orang m#sum.
Dalam rapat Cha Daepyo menyatakan kalo ia akan memberi Cotton Candy potensi kalo mereka punya potensi meski cuma satu persen.
Usai rapat, Asisten manajer Park menemui Cha Daepyo bareng Direktur Yoon dan ingin Cha Daepyo ngasih potensi ke Cotton Candy sesuai prospek terakhir Ma Daepyo sebelum meninggal. Cha Daepyo menolak.
Jenna menyaksikan Hyunji di kamarnya kemudian ke atap. Stella menginformasikan kalo Hyunji berpikir kalo janjkematian Duho alasannya dirinya. Jenna nggak sanggup bicara banyak. Pikirannya merupakan miliknya sendiri. Ia nggak sanggup memaksanya. Hyunji yang gotong royong nggak tidur nangis dengarnya.
Ia kemudian ke atap dan meniadakan nomor Duho beserta semua pesannya. Asisten manajer Park menelponnya dan memberitahu potensi yang kemungkinan akan Cha Daepyo berikan pada mereka.
Jenna menolaknya. Stella yang juga mengetahuinya mempertanyakan keputusan Jenna tersebut. Nggak menyerupai lazimnya beliau malah bilang kalo seluruhnya telah berakhir. Kalo aja ia mendapatkannya maka Duho nggak akan meninggalkan mereka. Stella memeluknya dengan cita-cita mau menenangkannya namun Jenna malah melepaskan pelukannya dan pergi. Jenna yang duduk di depan mural menyaksikan Duho tersenyum padanya. Jenna malah nangis dan nyuruh Duho untuk pergi.
Beberapa di saat kemudian Jenna pulang. Hyunji memeluknya dan memintanya untuk nggak meninggalkannya. Duho telah pergi, ia nggak mau Jenna juga pergi. Akhirnya mereka nangis-nangis sambil pelukan satu sama lain.
Esok harinya mereka membersihkan rumah selaku permulaan baru. Mereka sungguh bergairah untuk performa mereka nantinya. Elle bahkan juga bersedia untuk ikut. Tapi kalo nanti gagal maka itu merupakan yang terakhir. Dan jntuk performa mereka nanti mereka akan menyanyikan Honest, yang diciptakan sama Jenna.
Hari-hari berikutnya mereka isi dengan berlatih untuk menampilkan yang terbaik. Sepanjang latihan Jenna merasa kalo Duho senantiasa memantau mereka.
Ray memberitahu yang terjadi pada Cotton Candy dan berpikir kalo Cha Daepyo nggak kayak yang Jihan katakan. Cotton Candy yang berpapasan sama Cha Daepyo juga berpikir kalo Cha Daepyo nggak kayak Ma Daepyo. Bahkan di ruangannya Cha Daepyo nyuruh Direktur Yoon buat ngasih penata gaya dan juga penata rambut.
Habis ngasih tanda tangan, tangan Cha Daepyo kena tinta. Ia ke toilet untuk mencucinya dan malah ketemu sama Jihan. Jihan menampilkan kepeduliannya sama Cotton Candy namun malah diremehkan. Orang nggak punya hubungan sama mereka juga. Cha Daepyo menekankan kalo ia cuma ingin menolong mereka melepaskan respirator mereka. Jihan merasa kalo keputusannya nggak senantiasa benar dan menampilkan kalo ia merupakan rujukan dari produk yang dinilainya gagal.
Chae yang yang juga ada di toilet mendengar obrolan mereka dan menyampaikannya ke Jenna. Ia cuma ingin keluar dari bilik yang dinamakan kegagalan. Tapi alasannya telah terlalu usang berada di sana menjadikannya lupa gimana caranya keluar.
Jenna memeluknya dan meyakinkan kalo Cha Daepyo nggak akan mendapatkan apa yang diinginkan.
Hari yang ditunggu tiba. Jenna bicara dengan Asisten manajer Park dan jadinya tahu kalo Ma Daepyo menelponnya waktu itu untuk membicarakan album kedua mereka. Jenna kemudian ke ruangan Ma Daepyo dan mengenang masa kemudian di saat mereka menerima member Cotton Candy satu persatu.
Dan di ruangan itu ia seakan lihat Ma Daepyo sedang tersenyum padanya.
Cha Daepyo mau masuk namun pintunya dialangin sama Jenna. Dia disuruh minggir namun malah mundur dan menginjak kaki Cha Daepyo. Jenna ingin bilang sesuatu namun malah dikira mau menyuap. Padahal cuman mau mengembalikan pulpennya. Ia ingin Ma Daepyo menyaksikan performa mereka dengan baik dan bersikap adil. Cha Daepyo bilang kalo beliau juga nggak mau dengar permintaan.
Akhirnya Cotton Candy menampilkan performa terbaik mereka di depan Cha Daepyo, Direktur Yoon dan juga karyawan lain. Jihan sama Ray juga hadir ternyata. Dan mereka pun berhasil melakukannya dengan baik dan bahkan menghasilkan para karyawan takjub pada mereka. Tapi di saat Cha Daepyo naik ke panggung dan nanya ke para karyawan berapa banyak mereka percaya kalo Cotton Candy akan menampilkan laba pada perusahaan?
Semuanya membisu dan nggak ada yang berani jamin kalo mereka akan sukses. Jihan yang mrngangkat tangan nggak sanggup dijumlah alasannya beliau bukan karyawan Starpeace. Jenna dan lainnya geram dengarnya. Apalagi Hyunji. Dia bahkan mau menyerang Cha Daepyo namun ditahan sama Stella.
Jenna maju dan menampilkan respon para karyawan tadi. Tapi bagi Cha Daepyo, itu dama sekali nggak cukup. Ia bahkan bilang kalo mereka nggak kompeten dan nggak menarik. Mereka juga nggak punya 1% yang ia harapkan.
Ia kemudian bilang akan memutus kesepakatan dan mengeluarkan duit pinalti. Jenna menginjak kaki Cha Daepyo di saat mau pergi. Ia baiklah untuk pergi dari Starpeace namun dengan menenteng nama mereka.
Cha Daepyo nggak ngijinin. Jenna kemudian minta dikasih waktu 3 bulan. Mereka akan jadi nomor satu dan bubar sendiri. Cha Daepyo nggak ngijinin. Jenna mulai jengah. Nggak boleh mulu. Dia kemudian berniat untuk melawan Starpeace alasannya membatalkan kesepakatan secara sepihak. Cha Daepyo meremehkan kalo mereka akan kalah. Jenna nggak peduli. Mereka punya banyak waktu nantinya alasannya itu akan sungguh panjang.
Akhirnya Cha Daepyo setuju. Tapi ada syaratnya. Jenna mesti sanggup menghasilkan dirinya diuntit sama reporter Mo. Makara reporter Mo ini cuma mau menemui bintang papan atas. Kalo hingga gagal maka mereka mesti pergi dengan tangan kosong. Jenn pribadi setuju.
Elle menemui Cha Daepyo seusai acara. Ia memintanya untuk menjadikannya selaku penyanyi solo menyerupai apa yang mau Ma Daepyo jalankan sebelum meninggal. Cha Daepyo nggak mau tahu perihal hal itu dan nggak mau melakukannya alasannya abjad bunyi Elle menyerupai Lune. Elle kemudian pergi. Tapi habis itu giliran Direktur Yoon masuk dan memintanya untuk pribadi membubarkan mereka saja.
Cotton Candy jadinya pergi dari sana. Jenna menyaksikan Jihan menatapnya. Ternyata hal tadi telah mereka rencanakan. Jihan ngasih tahu Jenna kalo Cha Daepyo nggak suka kalah dalam hal-hal kecil dan ia cuma perlu menyulutnya saja.
Sesampainya di rumah, Jenna ngasih tahu Hyunji, Chae Ah dan Stella kalo apa yamh ia katakan tadi bukanlah omong kosong belaka. Alih-alih menjadi grup idola yang gagal, ia ingin di ingat selaku grup yang seenggaknya pernah memiliki kesuksesan. Chae Ah setuju. Ia juga ingin keluar dari bilik itu.
Hyunji mengingatkan kalo mereka mesti menawan perhatian reporter Mo dan menjadi nomor satu. Apa itu mungkin? Jenna menyampaikan kalo ia juga akan hidup kayak Hyunji yang cuma hidup untuk hari ini. Dan nggak ada yang nggak mungkin. Akhirnya seluruhnya setuju. Jenna juga ternyata telah punya planning untuk mewujudkannya.
Elle nggak sanggup melakukan pekerjaan lagi. Ia dipecat alasannya nggak berangkat sepekan kemarin. Meski begitu, ia juga masih mesti ngasih duit ke ibunya. Ayahnya pemabuk yang suka mengamuk di rumah namun ibunya nggak mau meninggalkannya.2
Cha Daepyo mencari tahu kabar perihal Jenna lewat Direktur Yoon. Jihan masuk. Ia mau bilang ke Cha Daepyo kalo beliau nggak mau nyanyi sama Lune. Ia cuma bernyanyi dengan orang yang ia sukai. Dih Cha Daepyo malah bilang kalo Jihan nggak profesional.
Merasa kesal, Jihan kemudian ketemuan sama Jenna. Keduanya ingin menyampaikan hal yang serupa “Memulai rumor kalo mereka pacaran”
Bersambung…